Postingan

Simprianus Teok “ Sang Pejuang Perubahan di Desa “

Gambar
( Dok. Foto Simprianus Teok saat Mengikuti TOF Tahap 4 Program POSPAR di Kupang ) Siapa sangka laki kali yang satu ini nama nya mencuak seketika. Simprianus Teok pria kelahiran Heopuat Kecamatan Hewokloang Kabupaten Sikka Flores NTT dijuluki oleh pemerintah desa sebagai Pejuang Perubahan di desa nya. Desa Heopuat merupakan desa penyumbang kekerasan cukup tinggi. Kasus kekerasan di desa Heopuat mengalami prosentase yang cukup tinggi dalam rentang waktu 2010 – 2016.    Pembunuhan, kekerasan anak dan perempuan, pencurian atau perampokan merajalela di seputaran desa Heopuat. Minum minuman keras sudah menjadi kebiasaan orang tua dan anak – anak muda. Ungkap sang pejuang muda. Sangat berat mengubah kebiasaan buruk yang sudah berakar dalam kurun waktu yang lama, apalagi karakter masyarakatnya sangat keras, susah diatur, dan sensitive.    Desa Heopuat merupakan desa dampingan Konsorsium Lembaga Pemberdayaan Anak dan Masyrakat Flores ( KLPAMF ) saat ini sudah berubah nama ...

Sr. Yustina FCJ: Terima Kasih Yayasan FREN Atas Pelatihan Peningkatan Kapasitas Fasilitator PKH-LK

Gambar
Sr. Yustina FCJ saat menyampaikan pesan dan kesan mewakili teman teman Fasilitator PKH-LK  Ende. FREN MEDIA - Pelatihan Peningkatan Kapasitas Fasilitator Pendidikan Kecakapan Hidup dan Literasi Keuangan ( PKH-LK ) bagi fasilitator Pemula Selamat 3 hari sejak senin 14 Desember 2020 hingga Rabu 16 Desember 2020 telah usai. Kegiatan yang menguras energi tidak menjadi suatu kendala buat para peserta. Nampak para peserta bersemangat dalam mengikuti proses kegiatan. Pantauan Redaksi FREN MEDIA Rabu ( 16/12/2020 ) para peserta dari 3 wilayah Kabupaten Ende, Sikka Dan Flores Timur sangat serius dalam sesi Praktik kelas. Di sela sela acara Seremonial Penutupan Sr. Yustina FCJ mewakili teman - teman Fasilitator PKH-LK pemula dari 3 wilayah Kabupaten, menyampaikan terima kasih kepada Yayasan Flores Children Development ( FREN) yang telah memfasilitasi kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas bagi para Fasilitator PKH-LK baru. Sungguh sangat bermanfaat dan berguna bagi kam...

Tentang Kami

Pada fiskal Year 2021, Konsorsium Lembaga Pemberdayaan Anak dan Masyarakat Flores (KLPAMF) berubah nama menjadi Yayasan Flores Children Development   (FREN) Dasar keputusan Pengurus KLPAMF melakukan perubahan nama terkait dengan legalitas dari kementerian Hukum dan HAM Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-0008912.AH.01.04 tertanggal 12 Juni 2020 .     Organ Yayasan terdiri dari: Pembina               :   Bpk Agus Hermens Pengurus               Ketua                     : Bona KowanKornelis Sekretaris 1         : Petrus Dowo Kaha Sekretaris 2         : Maria M Pelapadi Bendahara 1        : Antonius Te Bendahara 2        : T...

Sosialisasi PAUD HI Bagi Para Tutor dan Kepala Desa/Lurah di Kabupaten Ende.

Gambar
Pose Bersma Sekretaris Dinas P & K Kab. Ende bersama Para Kepala desa/Lurah dan Tutor PAUD Wilayah dampingan Yayasan FREN ( Dokumen : FREN )        Ende. FREN MEDIA Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 60 Tahun Tahun 2013 tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif, menjelaskan bahwa Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif adalah upaya pengembangan anak usia dini yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait secara simultan, sistematis, dan terintegrasi. Layanan stimulasi holistik mencakup layanan pendidikan, kesehatan, gizi, perawatan, pengasuhan, perlindungan dan kesejahteraan menjadi kebijakan pengembangan anak usia dini dengan melibatkan pihak terkait baik instansi pemerintah, organisasi kemasyarakatan, organisasi profesi, tokoh masyarakat, dan orang tua. Dalam mendukung PAUD Holistik Integratif serta sejalan dengan Kebijakan Pemda Kabupaten Ende tahun 2023 Kabupaten Ende menjadi Kabupate...

Sekilas Info Tentang Yayasan FREN

Gambar
Sekilas Info tentang Yayasan Flores Children Development ( FREN ) Maria M. Pelapadi. Project Koordintor saat Presentasi Program di Kab. Ende     Mari kita mengenal lebih dekat Yayasan FREN dan Program programnya. Pada fiskal Year 2021, Konsorsium Lembaga Pemberdayaan Anak dan Masyrakat Flores ( KLPAMF) berubah nama Menjadi Yayasan Flores Children Development ( FREN ) Dasar keputusan Pengurus KLPAMF melakukan perubahan nama karena terkait dengan legalitas dari Kementrian Hukum dan Ham. Secara resmi FREN didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 11 tertanggal 08 Juni 2020 di Ende yang telah memperoleh pengesahan sebagai Badan Hukum berdasarkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-0008912.AH.01.04 tertanggal 12 Juni 2020. Visi : Terciptanya Masyrakat Madani yang memobilisasi sumberdayanya bagi kepentingan terbaik anak Misi : Menciptakan suatu lingkungan yang penuh harapan dan ramah bagi anak - anak yang berasal dari berbagai lat...

Yayasan FREN Gelar Sosialisasi PKH-LK di desa Bheramari

Gambar
Kepala desa Bheramari, PJ wilayah Ende, Ketua BPD ( Dokumentasi FREN ) Ende. Yayasan Flores Children Development ( FREN ) Mitra ChildFund Internasional di Indonesia Jumat 11/09/2020 gelar sosialisasi Pendidikan Kecakapan Hidup dan Literasi Keuangan di desa Bheramari kecamatan Nangapenda kabupaten Ende. Pendekatan Program berbasis tahapan hidup oleh Yayasan FREN mitra ChildFund memiliki beberapa program fokus pada masing masing tahapan salah satu adalah Pendidikan Kecakapan Hidup dan Literasi Keuangan ( PKH-LK ) bagi anak usia 6 - 14 tahun ungkap Frumensius Wegu selaku penanggung jawab program di wilayah Kabupaten Ende. Lebih lanjut frumen sapaan akrabnya menjelaskan Yayasan FREN mitra ChildFund berfokus untuk memfasilitasi anak anak dalam tahap kehidupan ini untuk meningkatkan ketrampilan hidup sebagai modal utama membangun anak anak yang terdidik dan percaya diri. Program PKH-LK sejak tahun 2018 kami sudah terapkan di 3 Lopo Cerdas yakni desa Jegharangga desa Manul...

Dua Bocah Tewas di Adonara. Masih adakah Produk Hukum Perlindungan Anak?

Gambar
  Foto. Frumensius Wegu. ( Dok. Pribadi ) Dua Bocah Tewas di Adonara. Masih adakah Produk Hukum Perlindungan Anak? Oleh : Frumensius Wegu ( Aktivis Perlindungan dan Pemberdayaan Anak) Hari Anak Nasional ( HAN ) 23 Juli 2020 dengan Tema Anak Terlindungi Indonesia Maju. Adalah sebuah Topik menarik yang menjadi perhatian serius oleh pemerintah Pusat melalui Mentri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( P3A ) I Gusty Ayu Bintang Darmawati, S.E, MSi. Dalam momentum HAN anak anak dari setiap daerah berbagi kebahagian mereka khusus bagi anak anak yang memiliki akses Informasi baik di tingkat pusat hingga di kabupaten dan pelosok desa walau dalam situasi Covid Via Virtual Misalkan Zoom, Whatsapp dan lain - lain anak anak indonesia saling sering. Bahkan ada aksi unik yang patut di tiru untuk daerah lainnya dimana Forum Anak Kabupaten Sikka, Flores NTT di siarkan langsung melalui Chanel Youtube MBC Tv pada puncak HAN 2020 saat Hearing di gedung Terhormat dalam h...