WANITA BERKACA DIAKHIR KISAH
“In memoriam Ibu, saudari dan sahabat Kami Grace Hukom” Almarhuma. Grace “In memoriam Ibu, saudari dan sahabat Kami Grace Hukom” Pada bianglala kutanya dimana dikau beradu Pada pelangi terindah selepas renai gerimis kucari dimana Ilalang negeri bernyanyi merdu dalam suaramu Sabana pertiwi berdendang indah tentang dirimu Ah,,,,, wanita berkaca dengan senyum terindah yang senantiasa terukir Ah…. Wanita berkaca dengan spirit luar biasa terpatri selalu Perjalananmu baru saja dimulai dengan kami bersama Tapak langkahmu baru dijejaki bersama untuk sebuah visi yang lebih baik Wanita berkaca itu kini terbaring dalam kefanaan Wanita berkaca kini tidur dan entahkah dia sedang bermimpi Namun senyum itu tetap melingkari bibirnya dalam diam Namun memori tentang dirimu telah tertatanam dalam batin Asa kami akan sebuah hidup baru bagimu selalu ada Karena dikau telah memilikinya ketika masih bernafas Dikau yang pergi tak mungkin kembali Namun semangat dan ci...