FREN MEDIA

Matildis Mensi Tiwe, SE, M. Akt, Kadis P dan K Kab Ende ( Frenmedia ) Ende. FREN MEDIA - Pelatihan Disiplin Positif Bagi Guru Sekolah Dasar ( SD ) dan sekolah menengah pertama ( SMP ) wilayah dampingan FREN mitra ChildFund di kabupaten Ende Jumat ( 04/2 ) hingga Sabtu ( 05/02 ) mendapat respon dan dukungan penuh dari Kepala dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ende. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudaya Kab Ende Matildis Mensi Tiwe, SE, M. Akt, Sabtu ( 05/02 ) menyempatkan diri untuk bergabung bersama Ibu bapak guru dan Pengawas dalam pelatihan Disiplin Positif yang diinisiasi oleh Yayasan FREN mitra ChildFund Internasional yang berada di Indonesia. Matildis Mensi Tiwe dalam sambutannya mengungkapkan "Saya justru momen seperti ini saya sangat harapkan sehingga waktu saya itu boleh saya manfaatkan untuk bisa Visitasi langsung dengan ibu bapak guru. Pada kesempatan yang baik ini juga saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Yayasan FREN bersama Mit...

Pembukaan Kegiatan Pelatihan Disiplin Positif Bagi Guru SD dan SMP  Ende. Yayasan Flores Children Development ( FREN ) Mitra ChildFund  Internasional di Indonesia gelar pelatihan Disiplin Positif bagi guru Sekolah Dasar ( SD ) dan guru Sekolah Menengah Pertama ( SMP ) wilayah dampingan FREN di kabupaten Ende pada hari Jumatb 04 Februari hingga Sabtu 05 Februari 2022 di Aula kantor camat Ndona.  Peserta yang hadir dalam kegiatan pelatihan sebanyak 33 orang terdiri dari unsur pengawas sekolah 5 orang dan guru 28 orang, ungkap Frumensius Wegu Penanggung Jawab Program Active4Future wilayah Ende. Lanjut Frumen, tujuan utama dari pelatihan Disiplin Positif sesungguhnya menjawab mimpi besar Kabupaten Ende menjadi kabupaten Layak Anak yang tertuang dalam Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2021 tentang Kabupaten Layak Anak. Berbicara Sekolah Ramah Anak tentunya dimulai dari tenaga pendidik itu sendiri tegas Frumen. Demi menyukseskan kegiatan ini yayasan FREN memban...

Hani. Saat berbagi pengalaman nya di depan orang Muda FREN  FREN MEDIA . Rohani Sorni Mulyadin Gadis cantik asal Lokoboko Ende Flores NTT berawal dari Asisten Rumah Tangga Hingga meraih gelar Sarjana. Gadis cantik ini tak pernah mengenal gengsi. Rasa terharu ketika perempuan hebat sapaan akrab nya Hani berbagi perjalanan hidupnya di depan para orang Muda dampingan FREN mitra ChildFund. Nama saya Rohani Sorni Mulyadin, biasa di sapa Hani asal saya dari Kelurahan Lokoboko, Kecamatan Ndona, kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Saya berusia 23 tahun dan saya merupakan salah satu duta anak ChildFund yang bermitra dengan yayasan FREN. Saya telah menyelesaikan Studi Strata Satu pada Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Santa Ursula Ende Desember 2021 dengan jurusan program studi Ilmu Sosiatri. " Keseharian saya selama ini ialah saya bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga di salah satu pabrik tahu tempe Krakatau, kegiatan saya sehari - hari adalah memasak untuk k...

FREN MEDIA - Yayasan Flores Children Development Mitra ChildFund  Internasional di Indonesia Jumat 05 /11/2021 gelar sosialisasi Pengasuhan Responsif program model Creative di desa Nanganesa Kecamatan Ndona Kabupaten Ende Flores NTT. Hadir dalam kegiatan tersebut adalah Kepala desa Nanganesa Ishak Ismail, S.Sos berserta jajarannya Ketua BPD Simeon Lowo berserta anggota. Tutor PAUD, Kader Posyandu dan Tokoh tokoh kunci yang ada di desa Frumensius Wegu Penanggung Jawab Program Creative Yayasan FREN dalam sapaan awalnya menyampaikan yayasan FREN mitra ChildFund adalah Lembaga sosial yang bergerak di bidang perlindungan dan pemberdayaan Anak dengan Visi Terciptanya Masyrakat Madani yang memobilisasi sumberdayanya bagi kepentingan terbaik anak. Desa Nanganesa adalah salah satu desa dampingan kami yang selama ini intervensi program menyasar pada Satuan PAUD. Target kami PAUD milik desa menjadi PAUD bermutu dan ramah anak. Saat ini Pemerintah Kabupaten Ende sedang ge...

Arkadius Balik. Generasi Milenial yang peduli terhadap anak - anak dan orang Muda. Flores Timur. FRENMEDIA. - " Anakmu Anak aku juga Anak dia Anak kita Pula" cuplikan singkat muncul dari generasi muda Arkadius Balik asal desa Kimakamak kecamatan Adonara Barat Kabupaten Flores Timur. Arkadius Balik pria kelahiran Kimakamak 12 Januari 1992, perna mengenyam pendidikan di Fakultas Keguruan dan ilmu pendidikan ( FKIP ) Kimia Unwira Kupang hingga diwusudakan tahun 2018. Saat ini Arka dipercayakan oleh masyarakat dan pemerintah desa Kimakamak sebagai Direktur BUMDes desa Kimakamak, Ketua Desa Siaga Pembina orang muda sekaligus penggerak literasi Dan aktivis Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat ( PATBM ) Arka sapaan akrab masyrakat Kimakamak, adalah sosok pemuda milenial yang sangat peduli dengan generasinya mulai usia anak - anak hingga orang Muda Bersama Anak - anak Kimakamak  "Anakmu Anak aku juga Anak dia Anak kita pula " penya...

Foto. Frumensius Wegu PJ. Program CREATIVE  ENDE. FREN MEDIA - Yayasan Flores Children Development ( FREN ) adalah sebuah lembaga Sosial Kemanusiaan yang bermitra dengan ChildFund Internasional di Indonesia. Wilayah kerjanya berada di Flores pada tiga ( 3 ) kabupaten yakni Kabupaten Ende, Sikka dan Flores Timur yang menyebar di sebelas ( 11 ) kecamatan dan lima puluh delapan (58 ) desa, visi FREN terciptanya masyarakat madani yang memobilisasi sumberdayanya bagi kepentingan terbaik anak. Frumensius Wegu Penanggung Jawab Program Model Creative FREN Jumat ( 22/10/2021 ) mengungkapkan Pada fiskal year 2019 - 2021 pendekatan program FREN berdasarkan Tahap hidup 1 yang menyasar pada anak - anak dan orangtua melalui Program dukungan layanan pendidikan di masyrakat yakni usia 3- 5 tahun mendapatkan layanan PAUD yang berkualitas di 20 lembaga PAUD dan meningkatkan ketrampilan pengasuhan dalam keluarga melalui kegiatan rutin pengasuhan responsif bagi orang tua anak usia 2 - ...

( Foto. Almarhum Agus Budu kanan. Saat memberikan sembako bagi warga desa Oyangbarang Pulau Adonara paska Bencana Seroja ) Sikka. FREN MEDIA. Berita duka muncul di pagi hari tepat Pukul 06.30 Wita di Group WA Yayasan FREN. Isi berita Bapak Agus Budu telah pergi meninggalkan Keluarga tercinta dan para sahabat dimana ia berkarya. Agustinus Budu pria kelahiran Wolowiro 14 April 1967 hari ini tutup usia. Meninggalkan Istri tercinta dan 6 anaknya dan semua sanak Saudara serta para sahabat dekatnya.  Agus sapaan akrabnya merupakan sosok yang rendah hati dan suka humor. Hari ini para sahabat kenalannya menyampaikan Turut Berduka Cita mendalam ketika informasi ini di posting di akun FB milik Yayasan Flores Children Development. Salah satu Akun FB atas nama Herman Da Gomez mengisahkan perjalanan Ketika satu atap dalam berkarya. Agus Budu berawal dari staf hubungan sponsor (1990) dan berakhir pula dengan staf hubungan sponsor (2021). Beliau adalah salah satu staf perintis ...