Yayasan FREN Gelar Pelatihan Disiplin Positif Bagi Guru SD dan SMP di Ende.

Pembukaan Kegiatan Pelatihan Disiplin Positif Bagi Guru SD dan SMP 

Ende. Yayasan Flores Children Development ( FREN ) Mitra ChildFund  Internasional di Indonesia gelar pelatihan Disiplin Positif bagi guru Sekolah Dasar ( SD ) dan guru Sekolah Menengah Pertama ( SMP ) wilayah dampingan FREN di kabupaten Ende pada hari Jumatb 04 Februari hingga Sabtu 05 Februari 2022 di Aula kantor camat Ndona. 

Peserta yang hadir dalam kegiatan pelatihan sebanyak 33 orang terdiri dari unsur pengawas sekolah 5 orang dan guru 28 orang, ungkap Frumensius Wegu Penanggung Jawab Program Active4Future wilayah Ende.

Lanjut Frumen, tujuan utama dari pelatihan Disiplin Positif sesungguhnya menjawab mimpi besar Kabupaten Ende menjadi kabupaten Layak Anak yang tertuang dalam Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2021 tentang Kabupaten Layak Anak.

Berbicara Sekolah Ramah Anak tentunya dimulai dari tenaga pendidik itu sendiri tegas Frumen. Demi menyukseskan kegiatan ini yayasan FREN membangun koordinasi baik dengan pihak Dinas terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab Ende agar bapak ibu guru terlibat dalam kegiatan selama 2 hari. Bukti kepedulian kepala Dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Ende dapat terlihat dalam kehadiran peserta dan instruksi agar 5 pengawas terlibat penuh selama proses pelatihan 2 hari. Kegiatan ini yang Menjadi Instruktur tim FREN. Kami telah dilatih melalui Training tingkat Zonal selama 3 hari dan diberikan sertifikat untuk menjadi Pelatih bagi bapak ibu guru di wilayah dampingan FREN.

Sementara Penanggung Jawab Program Active4Future tingkat FREN Simon Sina Koten dalam sapaan pembukaan Kegiatan Jumat ( 04/02) mengungkapkan Yayasan FREN mitra ChildFund sebagai salah satu organisasi non pemerintah berfokus perkembangan dan perlindungan anak turut mengambil bagian dalam mengembangkan Sekolah Ramah Anak ( SRA ) di wilayah NTT umumnya dan wilayah dampingan FREN khususnya.

Berdasarkan hasil Assessment terhadap beberapa sekolah di NTT yang sedang mengembangkan konsep Sekolah Ramah Anak, masih ditemukan banyak tindakan kekerasan yang terjadi di sekolah Khususnya kekerasan Verbal, beber Simon.

Merujuk dari hasil Assessment ini, yayasan FREN mitra ChildFund melakukan Pelatihan Disiplin Positif Bagi Guru SD dan SMP di setiap wilayah dampingan dengan harapan Bapak ibu guru memahami konsep dan teknik disiplin Positif dalam mengelola perilaku anak yang bebas kekerasan, baik di kelas dan lingkungan sekolah ujarnya.

Fabianus Woka Kordinator Pengawas dalam sapaannya menyampaikan saya adalah peserta dalam kegiatan ini. Kami berlima diperintah langsung oleh Ibu kepala untuk mengikuti kegiatan pelatihan ini agar menjadi referensi bagi kami dalam tugas pengawasan. Oleh karena itu saya perlu sampaikan mandat dari ibu kadis bahwa kegiatan dimulai sedianya Ibu kadis membuka kegiatan hari ini karena ada agenda yang tidak bisa digantikan maka kita mulai saja besok sabtu 05 Februari Ibu Kadis bersama kita di tempat ini ujarnya.

Sebagai Koordinator Pengawas kami memberikan apresiasi setinggi tingginya kepada Yayasan FREN mitra ChildFund Internasional yang berada di Indonesia yang sudah fasilitasi kegiatan ini, bagi kami kegiatan ini sangat penting apalagi bapak ibu guru yang merupakan pelaku langsung. Mari kita ikuti proses ini secara baik dan punya gool akhir nya yakni mengurangi hingga hilang yang namanya kekerasan pada anak anak tegas Fabianus.